PERTEMUAN 10: ZIKIR SETELAH SALAT
ZIKIR SETELAH SALAT
KOMPETENSI DASAR
- Menerima makna zikir dan doa setelah salat sebagai wujud berserah diri kepada Allah Swt
- Menunjukkan sikap rendah hati sebagai implementasi pemahaman makna zikir dan doa setelah salat
- Memahami makna zikir dan doa setelah salat
- Mempraktikkan tata cara zikir dan doa setelah salat secara benar
TUJUAN PEMBELAJARAN
- Membiasakan berzikir setelah salat
- Menyebutkan arti zikir dengan benar
- Menjelaskan arti zikir salat dengan benar
- Mempraktikkan bacaan zikir setelah salat dengan benar
MATERI POKOK : ZIKIR SETELAH SALAT
I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. KEGIATAN AWAL
1. Salam dan Doa
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Mari kita awali pembelajaran hari ini dengan membaca doa.
2. Tadarus Al-Qur’an
3. Asmaul Husna
4. Pesan Protokol Kesehatan
B. KEGIATAN INTI
A. ARTI ZIKIR
Zikir artinya mengingat Allah Swt. Mengingat Allah Swt biasanya disebut Zikrullah. Mengingat Allah Swt dapat dilakukan dengan hati dan ucapan. Zikir dilakukan dengan cara mengucapkan bacaan atau lafal-lafal tertentu untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt seperti tasbih, tahmid, dan takbir.
Allah Swt berfirman dalam al-Qur’an:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اذْكُرُوا اللّٰهَ ذِكْرًا كَثِيْرًاۙ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir sebanyak-banyaknya". (Q.S. al-Ahzab/33:41)
Dalam ayat di atas, Allah Swt memerintahkan agar umat Islam yang beriman untuk selalu mengingat Allah Swt. Caranya dengan menzikirkan (melafalkan) nama Allah Swt sebanyak-banyaknya.
Berzikir kepada Allah Swt dapat dilakukan sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring. Dengan berzikir kepada Allah Swt hati kita akan menjadi tenang dan tenteram.
Allah Swt berfirman dalam al-Qur’an:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَىِٕنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ ۗ اَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَىِٕنُّ الْقُلُوْبُ ۗ
Artinya: “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram. (Q.S. ar-Ra’d/13:28)
B. ADAB BERZIKIR
Rasulullah Saw menganjurkan umat Islam berzikir, terutama setelah selesai melaksanakan ibadah. Terdapat beberapa adab zikir yang harus diperhatikan diantaranya:
- Niat dengan ikhlas hanya mengharap rida Allah Swt
- Sebaiknya menghadap kiblat
- Dengan merendahkan diri dan suara yang lembut
- Tidak berlebih-lebihan
- Sebaiknya dalam keadaan wudu
C. BACAAN ZIKIR
Zikir bisa dilakukan kapan saja, tidak hanya sesudah salat. Beberapa lafal zikir sebagai berikut:
1. Bismillah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Bismillah disebut juga bacaan basmallah. Arti bismillah adalah “dengan menyebut nama Allah Swt Yang Maha Pengasih Yang Maha Penyayang.” Bismillah diucapkan sebelum melakukan aktivitas sehingga setiap aktivitas bernilai ibadah.
2. Subhanallah
سُبْحَانَ اللهِ
Subhanallah juga disebut bacaan tasbih. Subhanallah artinya Maha Suci Allah. Kalimat Subhanallah diucapkan ketika melihat sesuatu yang menakjubkan maupun ketika melihat peristiwa yang tidak sewajarnya terjadi.
3. Alhamdulillah
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ
Alhamdulillah juga disebut bacaan tahmid. Alhamdulillah artinya segala puji bagi Allah Swt. Lafal Alhamdulillah diucapkan ketika seseorang mendapat nikmat dan selesai melakukan aktivitas.
4. Allahu Akbar
اَللّهُ اَكْبَرُ
Allahu akbar biasa disebut bacaan takbir. Allahu Akbar artinya Allah Maha Besar. Seorang muslim melafalkan bacaan takbir ketika melihat kebesaran Allah Swt. Bacaan takbir juga dibaca pada takbiratul ihram.
5. Astagfirullah
اَسْتَغْفِرُ اَللّهَ الْعَظِیْمَ
Astagfirullahal ‘Azim disebut juga bacaan istigfar. Makna bacaan istigfar adalah aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung. Seorang muslim hendaknya memperbanyak membaca bacaan istigfar untuk meminta ampun dari dosa yang telah dilakukan.
6. La ilaha illallah
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ
La ilaha illallah disebut juga bacaan tahlil. Lafal la ilaha illallah artinya tidak ada tuhan selain Allah Swt.
D. BACAAN ZIKIR SETELAH SALAT
C. KEGIATAN PENUTUP
Mari kita buat kesimpulan:
- Zikir berarti ingat atau mengingat, maksudnya adalah mengingat Allah Swt. Mengingat Allah Swt biasanya disebut dengan zikrullah. Mengingat Allah Swt dapat dilakukan dengan hati dan ucapan. Ucapan zikir terdiri dari lafal-lafal yang mengagungkan Allah Swt, seperti tasbih, tahmid, dan takbir.
- Membaca zikir ada dua macam. Ada zikir yang pelan (sir), ada juga yang keras (jahr). Kedua-duanya bisa kita lakukan sesuai dengan tujuannya.
Demikian pembelajaran hari ini, semoga apa yang kita pelajari menjadi ilmu yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita.
Anak-anak selalu ingatlah untuk rajin salat lima waktu, membaca Al-Qur’an dan berbuat baik kepada sesama.
Selanjutnya kerjakan tugas di bagian penilaian.
Mari kita sempurnakan pertemuan ini dengan membaca Hamdalah, surah al- ‘Asr dan doa kafaratul majlis.
وَبِاللهِ التَّوْفِيْقُ والهِدَايَة
وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
II. PENILAIAN
1. SIKAP
2. PENGETAHUAN
A. LATIHAN 1
B. LATIHAN 2
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
- Apakah yang dimaksud dengan berzikir?
- Sebutkan contoh bacaan zikir dan artinya!
- Sebutkan adab berzikir!
- Apakah manfaat berzikir?
- Apakah yang dimaksud zikir dengan sir dan jahr?
3. KETRAMPILAN
Buatlah rekaman suara/video berisi hafalan zikir dan artinya sesuai arahan bapak/ibu guru.
0 Response to "PERTEMUAN 10: ZIKIR SETELAH SALAT"
Post a Comment